Bandung, Zonabandung.com,- Era globalisasi saat ini, remaja lebih mudah mengakses konten-konten yang tidak sesuai dengan usianya. Pola asuh dan kurangnya pengawasan dan pendampingan orangtua kepada anak juga menjadi salah satu sebab tingginya kehamilan pada remaja.
Pengawasan terhadap remaja tak hanya membutuhkan peran dari orangtua dan guru, tetapi kalangan swasta juga diharapkan mengambil peran dengan memberikan kegiatan-kegiatan positif ke remaja.
Untuk itu, Dompet Dhuafa Jawa Barat bersama wadah kerelawanannya DD Volunteer Jabar melaksanakan Aksi Cerdas Bergaul yaitu edukasi kesehatan reproduksi dan kajian remaja yang dikemas dalam konsep persuasif dan interaktif. Dengan kegiatan ini, remaja diajak mengenal tentang dirinya, tentang perkembangan biologis yang dialami dan ancaman yang sering mengintai remaja seperti free sex, LGBT, dan kenakalan remaja.
Baca Juga: HPN 2023 Berjalan Sukses, Ketum PWI Pusat Atal S Depari Ucapkan Terima Kasih kepada Sponsor

“Kegiatan ini merupakan aksi preventif kesehatan dimana kita melaksanakan roadshow ke Sekolah dan Pesantren di 7 Kabupaten Kota, dalam rangka memberikan edukasi kesehatan reproduksi remaja dan sebagai upaya menekan masalah-masalah kespro remaja seperti kenakalan remaja, seks bebas dan LGBT,” ujar Andriansyah selaku Pimpinan Dompet Dhuafa Jabar dalam siaran pers yang diterima Zonabandung.com, Rabu (1/3/2023).
Aksi Cerdas Bergaul ini berhasil dilaksanakan selama sepekan, menyasar siswa/i dan santri di 17 Sekolah/Pondok Pesantren, beberapa diantaranya adalah SMA N 1 Tasikmalaya, SMK Wirakarya 1 Ciparay, Pondok Pesantren Abu Bakar As-Shidiq, MTs Al Washliyah Cirebon. Sebanyak 1.699 siswa mendapatkan edukasi melalui kegiatan tersebut.
“Haturnuhun kepada Dompet Dhuafa yang sudah mengunjungi Pondok Pesantren Al Islamiyyah. Kegiatan ini pertama kalinya diadakan di Pondok Pesantren Al Islamiyyah dan kami sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh anak-anak muda. Semoga anak didik disini mampu menyerap segala ilmu yang disampaikan dan terhindar dari pergaulan bebas,”ucap Ustadz Dede Wahyudin selaku Pengajar di Pondok Pesantren Al Islamiyyah.
Dompet Dhuafa Jawa Barat menggandeng banyak komunitas dalam gerakan ini, diantaranya Volunteer Doctors Jabar, Bidan Bergerak, Kolaborator Kebaikan, Kompass Kebaikan, Gerakan Infaq Beras Tasikmalaya, Perkumpulan Infaq Beras Indonesia (PIBI Tasikmalaya) dan Pasukan Amal Shaleh.*