Indramayu, Zonabandung.com, - Kadiv Yankumham Kanwil Kemenkumham Jabar,
Andi Taletting Langi meninjau proses pendaftaran Indikasi Geografis (IG) Mangga Gedong Gincu Khas Indramayu, Kamis, 30 Maretl 2023.
Usai meninjau proses pendaftaran IG Mangga Gedong Gincu Indramayu tersebut, Kadiv, Andi didampingi Kalapas Indramayu, Beni Hidayat melakukan edukasi dan penguatan terhadap Sekda Kabupaten Indramayu, ujar Kasubbid HKI Kanwil Kumham Jabar, Dina Prawisuda via telepon kepada zonabandung.com.
Dalam diskusi tersebut, Andi menekankan pentingnya pencatatan Indikasi Geografis karena dapat meningkatkan perekonomian serta nilai jual suatu varietas khususnya di wilayah Kabupaten Indramayu, ucapnya.
Baca Juga: Kadiv Yankumham Kanwil Kemenkumham Jabar Himbau ABG Indramayu Daftarkan Status Kewarganegaraan
Kadiv, Andi pun menjelaskan bahwa pendaftaran IG Mangga Gedong Gincu Khas Indramayu akan memberikan perlindungan hak kekayaan intelektual bagi para petani dan produsen di Kabupaten Indramayu. Selain itu, pencatatan IG juga dapat meningkatkan nilai produk dan meningkatkan daya saing produk di pasar, jelasnya.
Tambah Andi, pentingnya edukasi kepada masyarakat terkait dengan Indikasi Geografis agar masyarakat dapat lebih memahami nilai dan pentingnya IG bagi pengembangan produk-produk lokal.
' Untuk itu perangkat daerah diharapkan berperan aktif dalam upaya edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat', tandas Andi.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Indramayu, Rinto Waluyo, mengapresiasi kunjungan Kadiv Yankumham dan berkomitmen untuk mendukung pendaftaran IG Mangga Gincu Khas Indramayu.
Rinto Waluyo pun menambahkan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya untuk memajukan ekonomi lokal dengan mengembangkan produk-produk unggulan daerah.
Andi berharap melalui diskusi dengan perangkat daerah tersebut akan menjadi momentum untuk memperkuat dukungan terhadap pengembangan produk-produk lokal dengan Indikasi Geografis di Kabupaten Indramayu, imbuhnya.
Kegiatan itu dilakukan masih dalam program Kekayaan Intelektual Kemenkumham Jabar Bergerak.
