Bandung, Zonabandung.com,- DPC Partai Demokrat Kota Bandung resmi mendaftarkan 50 bakal calon legislatif (bacaleg) yang akan bertarung di Pileg 2024, ke KPU Kota Bandung di Jalan Soekarno-Hatta, Minggu 14 Mei 2023.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung, Aan Andi Purnama datang bersama puluhan pengurus DPC Partai Demokrat Kota Bandung dan bacaleg serta simpatisan dengan diiringi kesenian tradisional.
Aan Andi Purnama menyampaikan kepada media, bahwa pihaknya mendaftarkan sebanyak 50 bacaleg ke KPU Jabar. Mereka merupakan kader Partai Demokrat yang akan bertarung di Pileg 2024.
Baca Juga: Menkumham Yasonna Dan Menteri Kehakiman Rusia Teken MoU Kerjasama di Bidang Hukum

"Kami daftarkan 50 bacaleg. Sesuai undang-undang, kami pun sudah memenuhi kuota 38 persen kuota perempuan," kata Aan Andi Purnama yang juga masih aktif menjadi anggota DPRD Kota Bandung ini.
Menurutnya, para bacaleg yang didaftarkan oleh Partai Demokrat Kota Bandung ini adalah hasil penjaringan atau seleksi yang cukup selektif.
"50 bacaleg ini mewakili beberapa elemen. Ada dari unsur pengusaha, tokoh masyarakat seperti Ketua FKPPI Kota Bandung, ada akademisi, dosen, pengacara, pelaku ukm, termasuk perwakilan dari entertainer dan mantan wartawan. Ada juga mantan birokrat di Pemkot Bandung," ungkap Aan Andi.

Aan Andi menegaskan, dengan kekuatan 50 bacaleg ini, Partai Demokrat Kota Bandung pun akan berusaha keras bisa mendekatkan diri ke masyarakat.
Soal target kursi di DPRD Kota Bandung, Aan Andi menyebut pihaknya mengincar 9 kursi. Jika itu tercapai, maka Partai Demokrat Kota Bandung akan menambah kursi dari eksisting saat ini yakni 5 kursi.
"Target kami 9 kursi di DPRD Kota Bandung. Kebetulan ada perubahan dapil (daerah pemilihan) jadi 7. Kami akan cari 2 dapil lain yang menjadi target sehingga apa yang kami tetapkan bisa tercapai," harapnya.
Disinggung soal sasaran ke milenial, ia juga membenarkan, Demokrat akan fokus di sana. Bahkan, kini 60 persen pengurus DPC Partai Demokrat Kota Bandung adalah milenial.
Sekitar 50 persen bacaleg Demokrat dari kaum milenial. "48 persen pemilih di Kota Bandung adalah dari kaum milenial, makanya kami siapkan kaum milenial," pungkas Aan Andi Purnama. *