Jika ditanya barang elektronik apa yang kini sedang ngetren dan dicari banyak orang, jawabannya sudah pasti Set Top Box. Kenapa demikian, sebab semua rumah sepertinya membutuhkannya. Ya, sejak saluran TV biasa resmi ditutup, kita semua harus beralih ke saluran TV digital. Hanya dengan mengganti TV analog menjadi TV digital atau ditambahkan set top box-lah tayangan TV digital bisa kita akses.
Mengganti TV analog dengan TV digital tak semua orang bisa. Hal itu tentu karena kita berarti harus mengeluarkan uang yang banyak untuk membelinya. Lain halnya dengan menambahkan set top box. Semua orang bisa mengusahakannya. Set top box kan harganya terjangkau. Dan selain bisa untuk menjadikan TV analog menjadi TV digital, set top box juga punya banyak fitur yang memberikan banyak fungsi. Jadinya tak heran jika set top box banyak dicari.
Fungsi Set Top Box
Secara garis besar, set top box yang biasa disebut sebagai STB ini adalah sebuah perangkat yang banyak disebut dekoder. Ada juga yang menyebutnya sebagai receiver atau juga converter. Nah set top box, bisa mengonversi sinyal saluran TV digital di udara. Kemudian mengubahnya ke dalam bentuk gambar serta suara di layar TV analog kita. Dulu sinyal saluran TV digital ini hanya bisa ditangkap oleh parabola saja. Tapi dengan set top box, tanpa parabola pun bisa ditayangkan di TV analog kita. Di sini antena yang digunakan cukup jenis antena TV UHF-VHF biasa saja.
Jenis Set Top Box
Fungsi set top box secara garis besarnya atau secara utamanya, sudah dijelaskan di atas. Yakni mengonversi sinyal saluran TV digital di udara dan lalu mengubahnya ke dalam bentuk gambar serta suara di layar TV. Nah lebih jauh dari itu, set top box juga punya kelebihan yang lain, yang tak hanya seperti fungsi utamanya. Tetapi lebih banyak lagi.
Kelebihan yang lain dari set top box itu bermacam-macam, tergantung pada fitur dari masing-masing set top box-nya. Setiap set top box, oleh masing-masing pabriknya ditanam fitur-fitur canggih khusus. Tentu, fitur-fitur ini sangat bermanfaat dan menambah value dari set top box tersebut.
Sebelum mengenal kelebihan-kelebihan dari setiap set top box berdasarkan fiturnya, ada baiknya kita mengenal dulu beberapa jenis perangkat penerima saluran TV digital. Peringkat pertama adalah jenis Set Top Box DVB-T2. Perangkat ini bisa dikenali dari bentuknya yang kotak. Set top box inilah yang sedang banyak digunakan dan banyak dijual di pasaran.
Selanjutnya ada set top box jenis DVB-T2 Stick. Dari namanya saja kita bisa tahu bahwa perangkat penangkap saluran TV digital ini bentuknya stick atau panjang dan mirip seperti flashdisk. Set Top Box jenis ini relatif fleksibel, jadinya bisa disambungkan juga ke smartphone. Hal tersebut berarti kita jadi bisa menonton tayangan TV digital melalui smartphone. Bisa juga disambungkan ke laptop, ke tablet, atau ke PC komputer.
Nah yang terakhir itu adalah Smart TV. Yakni perangkat berupa TV yang secara otomatis bisa menangkap sinyal saluran digital tanpa harus menggunakan set top box.
Untuk set top box yang banyak digunakan, itu juga masih terbagi lagi jenis-jenisnya. Ada Set top box standar, Set top box Hybrid, dan juga Smart set top box Hybrid. Sebagai contohnya, set top box standar itu misalnya saja seperti produk set top box dari Matrix dan dari Evercoss. Dijualnya banyak di marketplace.
Set top box Hybrid dilengkapi dua kanal untuk penerimaan, yakni kanal untuk antena UHV yang merupakan antena TV analog yang biasa dan yang untuk antena parabola. Sementara yang lainnya merupakan set top box yang sudah dilengkapi penerimaan antena UHV. Bisa untuk parabola, sekaligus juga sudah dilengkapi sistem operasi android. Yang terakhir ini memiliki ram, GPU, serta grafis. Jadinya yang terakhir ini sangatlah canggih.
Kelebihan dan Fitur-fitur Set Top Box
Bermacam-macamnya fitur yang ditanam di dalam set top box membuat tiap jenis set top box memiliki kelebihan yang berbeda-beda. Misalnya saja sudah banyaknya yang menanam fitur EWS (early warning System) atau sistem peringatan dini dari bencana di dalam set top box. Penanamannya berupa kode tertentu. Saat terjadi bencana, nantinya akan muncul peringatan di TV-nya. Statusnya bisa awas, bisa siaga, dan juga waspada.
